Oleh Imam Shamsi Ali*
KESBANG.COM – Hari Rabu kemarin, 23 Agustus 2017, di kota New York berlangsung sebuah perhelatan besar dengan tema “yes to love, no to hate”. Tema ini merupakan respon langsung terhadap peristiwa kebencian dan kekerasan (hate & violence) yang terjadi di Charlottesville dua minggu lalu. Peristiwa itu menelan nyawa manusia serta luka ke beberapa lainnya. Ada dua komunitas yang menjadi target langsung di tragedi tersebut; Yahudi dan Afro Amerika (warga kulit hitam).
Peristiwa di salah satu kota Virginia itu hanyalah satu dari kasus-kasus kebencian (hate) dan kekerasan (violence) yang dipicu oleh isu ras, dan dibakar oleh tetorika politik Donald Trump yang anti semua kecuali putih. Hampir semua kelompok minoritas menjadi bulan-bulanan rasisme dan kebencian oleh pendukung loyal Donald Trump. Sejak kampanye hingga terpilihnya, bahkan di saat mulai merancang peraturan-aturan atau perundang-undangan Donald Trump sangat jelas memperlihatkan kecenderungan rasis, minimal kecenderungan mendukung prilaku rasis para pendukungnya.
Mungkin satu bukti nyata dari itu adalah statemen yang dikeluarkan pasca terjadinya kekerasan ras maupun agama di Charlottesville. Memang sempat prilaku kebencian dan kekerasan ras itu. Bahkan Donald Trump menyebut secara khusus kelompok-kelompok teroris putih itu, termasuk KKK, White Nationalist, dan Neo Naziz. Tapi semua itu kemudian menjadi hambar ketika Donald Trump kembali menyerang pihak-pihak yang menjadi korban (minoritas) juga sebagai penyebab. Bahkan lebih jauh mengatakan bahwa pada kelompok-kelompok radikal putih itu juga banyak orang-orang yang baik. Pernyataan ini jelas membuka watak asli dan kemana posisi Donald Trump dalam menyikapi kebencian dan kekerasan rasisme di negara ini.
Semua pertimbangan di atas itulah yang mendasari sehingga pimpinan agama-agama New York, merasa perlu mengadakan acara pertemuan solidaritas antar pemeluk agama sekota New York. Acara yang diadakan persis depan Central Park itu disponsori oleh lebih 70 organisasi keagamaan. Salah satunya adalah Nusantara Foundation yang sekaligus masuk dalam organisasi pelaksana.
Saya kebetulan sejak awal diminta menjadi pembicara mewakili komunitas Muslim. Salah satu pertimbangannya adalah karena saya yang menjadi pelaksana utama sebuah rally yang dikenal dengan rally “Today I am a Muslim too”. Juga karena beberapa kegiatan saya yang bersifat lintas agama akhir-akhir ini menjadi rujukan aktifis, khususnya ketika berkenaan dengan tema “building bridges” atau membangun jembatan komunikasi dan kerjasama antar komunitas.
Berhubung karena banyaknya wakil-wakil agama-agama maupun pemerintahan setempat yang harus diakomodir, saya menyampaikan ceramah singkat dengan penekanan bahaya rasisme dalam kehidupan global. Bahwa rasisme adalah musuh dari segala “nilai kemanusiaan” (human values) bahkan ajaran agama-agama (religious teachings).
Pertama, rasisme adalah penyakit bersejarah manusia (makhluk) sejak awal penciptaannya. Kita diingatkan ketika Allah memerintahkan para malaikat untuk melakukan sujud penghormatan kepada Adam. Perintah ini selain sebagai pengakuan Tuhan akan kemuliaan manusia, juga sebagai ujian ketaatan kepada mereka. Salah satu makhluk yang terikut dengan ujian ketaatan itu adalah Iblis, yang saat itu menjadi makhluk termulia. Betapa tidak, dia bukan malaikat. Tapi dari kalangan jin (kaana minal jinn). Akan tetapi secara kemuliaan dan ketaatannya saat itu dia berada di tingkatan para malaikat. Di sinilah dasarnya kenapa dia ikut terseret dalam ujian besar itu. Dan karena posisi kedekatan dan kemuliaan seperti malaikat itu sang Iblis menolak perintah Tuhan.
Tapi yang menarik adalah ternyata pertimbangan Iblis menolak perintah itu bukan karena pertimbangan ketaatan (al-Qurbah). Tapi lebih kepada perasaan lebih tinggi, terhormat, lebih hebat karena pertimbangan wujud fisik. Dalam bahasa yang dipakai “saya lebih baik baik dari dia (Adam). Engkan menciptakan dia dari tanah, sedangkan saya Engkau ciptakan dari api”. Penilaian diri atas dasar fisik, materi duniawi inilah yang disebut “rasisme”.
Manusia bahkan di abad modern, abad 21 sekarang inipun, jika masih menilai orang lain dengan pertimbangan fisik dan materi duniawi sesungguhnya adalah penganut paham iblisme, musuh nyata manusia, sang penantang kebenaran.
Dua, rasisme adalah antitesis dari akidah monoteisme (tauhid) yang kita yakini. Keyakinan kepada tauhid (laa ilaaha illallah) ini sekaligus bermakna meniadakan superioritas apapun dalam hidup kecuali superiroritas Pemilik Langit dan bumi. Oleh karenanya pekikan Allahu Akbar itu sekaligus reaffirmasi dari keyakinan terhadap superioritas dan supremasi tunggal. Hanya Dia Allah yang memiliki supremasi itu.
Maka dalam keyakinan monoteisme yang benar sekaligus meniadakan supremasi siapapun dan apapun selain Allah. Islam menolak tegas supremasi putih atas hitam, atau sebaliknya supremasi hitam atas kaum putih. Semua manusia memiliki supremasi yang sama sesuai pemberian yang memiliki “supreme supremacy” (Allah SWT).
Inilah yang ditegaskan oleh Rasul Allah 15 abad silam, jaum sebelum Komisi HAM dideklarasikan di Eropa. Bahwa semua manusia itu sama. “Sungguh kalian punya satu bapak, Adam. Dan Adam itu tercipta dari tanah. Tiada kelebihan orang Arab di atas non Arab. Juga tiada kelebihan non Arab atas orang Arab kecuali karena ketakwaan”.
Tiga, rasisme jelas meruntuhkan konsep keluarga universal manusia yang satu (human family), sekaligus merendahkan diri sendiri. Ayat-ayat Al-Quran menegaskan bahwa semua manusia datang dari satu keturunan yang sama. Semua manusia diciptakan dari satu asal usul penciptaan (nafs wahidah). Dan semua manusia memiliki sepasang orang tua yang sama: min dzakar wa untsa (Adam dan Hawa). Oleh karenanya penilaian kepada manusia berdasar warna kulit, ras atau etnis, jelas pengingkaran kepada keluarga sekaligus penghinaan pada diri sendiri. Tentu sebuah paradoks nyata dalam hidup. Memuji diri sendiri seraya merendahkan sesama adalah prilaku paradoks. Karena manusia itu adalah satu keluarga besar.
Empat, rasisme adalah kebodohan yang nyata. Betapa tidak ketika orang-orang rasis itu hanya mampu menilia orang berdasar warna kulit. Sebuah penilalaian yang sempit dan penuh keterbatasan. Kalau saja orang-orang itu punya akal besar dan pemikiran yang luas dan dalam maka mereka tidak akan membatasi penilaian mereka sebatas kulit. Karena sungguh di balik kulit itu, semua manusia memiliki hal yang sama. Darah daging dan tulang belulang semuanya sama.
Kebodohan seperti itulah yang secara halus disebutkan dalam Al-Quran bahwa yang mampu menangkap kebesaran dan hikmah Allah dalam penciptaan langit dan bumi, serta perbedaan warna kulit dan bahasa hanya orang-orang yang berilmu (alimiin). Dengan kata lain, yang tidak menangkap rahasia itu, bahkan menolaknya adalah bentuk kebodohan yang nyata.
Lima, rasisme itu sejatinya penentangan kepada Tuhan. Betapa tidak, Tuhan sendiri sejak awal memberikan “kemuliaan” kepada setiap anak cucu Adam. “Dan sungguh Kami telah memuliakan anak cucu Adam”, demikian firmanNya. Oleh karenanya merendahkan siapa saja dari kalangan manusia, apapun alasannya, adalah perampokan yang nyata terhadap pemberian Tuhan kepadanya. Inilah yang menjadi ungkapan Umar ketika memarahi salah seorang Gubernur Muslim saat itu karena anaknya menyakiti seorang non Muslim di daerahnya. Sebuah teguran keras kepada hambaNya yang “Al-farouq”.
Terakhir, rasisme jelas bertentangan dengan semua posisi dan praktek Rasulullah terhadap semua orang di sekitarnya. Bagaimana beliau menempatkan semua sahabatnya secara merata, dengan equalitas yang sama. Bilal diperlakukan sama dengan Abu Bakar, Salman dengan Umar, Ali dengan Ammar, dan seterusnya.
Memang membingunkan, bahkan kita hidup dalam sebuah paradoks yang nyata. Di abad yang dianggap berkemajuan (advance), di abad yang berperadaban (civilized) tapi prilaku manusia semakin jauh dari nilai-nilai yang dibanggakan itu. Bandingkan pemimpin sebuah bangsa di Afrika di abad keenam saat itu, jauh lebih beradab ketimbang banyak pemimpin dunia di abad modern saat ini. Pemimpin Habasyah di Afrika atau modern Ethiopia saat ini jauh lebih berkarakter dan beradab ketimbang sebagian pemimpin yang justeru sebaliknya memperlihatkan karakter rasis saat ini. Sedih, tapi itulah realitanya!
New York, 25 Agustus 2017
* Presiden Nusantara Foundation
levitra buying
Viagra
buy generic cialis online cheap
https://buystromectolon.com/ – Stromectol
Viagra 50 Side Effects
http://buytadalafshop.com/ – cialis 5 mg best price usa
https://buysildenshop.com/ – generic viagra 50mg
stromectol ebay
Propecia
петровы в гриппе фильм в ок
https://buypropeciaon.com/ – finasteride online worldwide delivery
Cephalexin Antibiotic Side Effects
смотреть фильм
How To Last Long
order hydroxychloroquine online
torsemide vs lasix
Психолог Мелетинский
http://buypriligyhop.com/ – priligy tablets online
Cialias Online Over Night Delivery
http://buyplaquenilcv.com/ – Plaquenil
best site to buy priligy canada
смотреть сериал чернобыль
Новые танцы 6 выпуск
Zithromax
Drug Interaction With Cephalexin
Levitra 5 Mg Contro L Impotenza
https://buylasixshop.com/ – Lasix
http://buyzithromaxinf.com/ – buy zithromax online research purposes only
manomano, crazy factory американская история ужасов смотреть онлайн бесплатно postbank
online banking, streamkiste
manomano, carwow американская история ужасов 6 breaking bad, dkb
Пацанки 6 сезон
Миллиарды 5 сезон 11 серия
Смотреть лучшие фильмы онлайн бесплатно фильм дюна смотреть бесплатно в хорошем качестве смотрите самый полный
список фильмов 2021 года
Все лучшие фильмы онлайн: самый полный каталог кино Игра в кальмара 4 серия смотреть онлайн фильмы 2021 года, список новинок.
Смотреть лучшие фильмы онлайн
бесплатно Игра в кальмара 2 сезон 1 серия смотреть онлайн топ-10: отличные фильмы 2021 года
gabapentin moa
новые танцы онлайн новые танцы на тнт лучшее
новые танцы 2021
новые танцы на тнт онлайн
levitra 5mg generique
En iyi bonuslar ve en hızlı finansal işlemler Casinovale`de!!! Sende gel hemen kazanmaya başla…
provigil 100mg price provigil 200mg usa modafinil 100mg for sale
oral provigil modafinil drug
buy modafinil 200mg cost modafinil 200mg
what Happens If A Woman Take Cialis?
how To Get The Best Results From Taking Cialis?
where Can I Buy Cialis?
order modafinil 100mg
how Long Before Cialis Takes Effect?
how Quickly Does Cialis Work?
how Much Does Cialis Cost Without Insurance?
https://ivermectinuni.com/ ivermectin online
stromectol tablets 3 mg buy 12 mg ivermectin stromectol 0.5 mg
stromectol 3 mg tablet https://stromectolusdt.com/
order stromectol pill
stromectol 12 mg https://www.ivermectinusd.com/
ivermectin pharmacy buy stromectol 3 mg tablets
stromectol 12mg for sale stromectol 6 mg
stromectol 12 mg tablets ivermectin stromectol 6 mg
I simply could not go away your website prior to suggesting that I extremely loved the standard info a person supply for your guests? Is gonna be again incessantly in order to investigate cross-check new posts
Thanks for expressing your ideas listed here. The other element is that when a problem arises with a computer motherboard, persons should not have some risk connected with repairing it themselves for if it is not done correctly it can lead to irreparable damage to the whole laptop. It’s usually safe just to approach any dealer of any laptop for that repair of that motherboard. They will have technicians who have an know-how in dealing with mobile computer motherboard difficulties and can have the right analysis and undertake repairs. ラ ブ ド ー ル
whoah this weblog is fantastic i love studying your posts. Stay up the good work! You understand, a lot of individuals are searching around for this information, you can aid them greatly.
Thanks for this article. I might also like to convey that it can possibly be hard if you are in school and just starting out to create a long credit score. There are many learners who are simply just trying to survive and have a long or favourable credit history can occasionally be a difficult factor to have.